Jawaban Terbaik Saat Ditanya Alasan Resign di Interview Kerja

Saat interview kerja, ada satu pertanyaan yang hampir selalu muncul dan sering bikin kandidat bingung: “Apa alasan Anda resign dari pekerjaan sebelumnya?”.

Pertanyaan ini terlihat sederhana, tapi sebenarnya sangat penting. Jawaban yang kamu berikan bisa memengaruhi penilaian HRD terhadap profesionalisme, motivasi, dan kepribadianmu.

Artikel ini akan membahas secara lengkap cara menjawab alasan resign saat interview kerja dengan elegan, termasuk contoh jawaban yang bisa langsung kamu gunakan. Dengan persiapan yang tepat, kamu bisa lebih percaya diri saat menghadapi HRD.

Jawaban Terbaik Saat Ditanya Alasan Resign di Interview Kerja

1. Mengapa Pertanyaan Alasan Resign Sangat Penting

HRD menanyakan alasan resign bukan sekadar formalitas. Ada beberapa tujuan utama:

Menilai konsistensi kerja
Apakah kamu mudah menyerah atau bisa bertahan menghadapi tantangan?
Menggali motivasi karier
Alasan resign mencerminkan apa yang sebenarnya kamu cari dalam pekerjaan baru.
Melihat profesionalisme
Cara kamu menjelaskan alasan resign bisa menunjukkan sikap terhadap perusahaan lama. Jawaban yang penuh keluhan bisa memberi kesan negatif.

2. Kesalahan Umum Menjawab Alasan Resign

Banyak pelamar kerja gagal karena salah menyampaikan jawaban. Beberapa kesalahan yang sering terjadi:

Menyalahkan perusahaan lama
Mengatakan bos toxic, gaji kecil, atau lingkungan kerja buruk hanya akan memberi citra negatif.
Jawaban terlalu singkat
Seperti “cari pengalaman baru” tanpa penjelasan lebih lanjut akan terdengar kurang meyakinkan.
Terlalu jujur tanpa filter
Kejujuran itu penting, tapi jika disampaikan tanpa dikemas positif bisa merugikan dirimu sendiri.

3. Strategi Menjawab Pertanyaan Resign dengan Elegan

Agar jawabanmu terdengar profesional dan meyakinkan, gunakan strategi berikut:

🔹 Fokus pada pertumbuhan diri

Contoh:
"Saya sudah belajar banyak di pekerjaan sebelumnya, tetapi ingin mencari ruang untuk berkembang lebih jauh sesuai passion saya."

🔹 Tekankan kesesuaian dengan pekerjaan baru

Contoh:
"Saya resign karena ingin mencari peran yang lebih sesuai dengan keahlian dan minat saya. Posisi ini menurut saya sangat pas untuk itu."

🔹 Jelaskan perubahan kondisi pribadi

Contoh:
"Saya sebelumnya bekerja di luar kota. Karena sekarang sudah menetap di sini, saya mencari peluang kerja yang lebih dekat dengan domisili baru."

🔹 Tunjukkan keinginan belajar hal baru

Contoh:
"Saya merasa bidang yang saya tekuni sudah cukup stabil, jadi saya ingin mencari pengalaman baru untuk memperluas skill set."

4. Contoh Jawaban Alasan Resign Saat Interview

Berikut beberapa variasi jawaban yang bisa kamu gunakan:

Resign karena ingin tantangan baru
"Saya bersyukur dengan pengalaman di perusahaan sebelumnya, tapi sekarang waktunya mencari tantangan baru agar bisa terus berkembang."
Resign karena peluang karier lebih baik
"Saya melihat posisi ini menawarkan ruang yang lebih luas untuk berkembang, sehingga saya memutuskan mencari kesempatan baru."
Resign karena pindah domisili
"Sebelumnya saya bekerja di luar kota, tapi sekarang sudah pindah domisili, jadi saya mencari pekerjaan yang lebih dekat dengan tempat tinggal."
Resign karena ingin belajar bidang baru
"Di pekerjaan lama saya sudah belajar banyak, tapi saya ingin memperluas pengalaman di bidang lain yang saya minati."

5. Tips Tambahan Agar Jawaban Lebih Meyakinkan

Gunakan nada positif – hindari keluhan.
Singkat tapi jelas – sampaikan inti alasan tanpa bertele-tele.
Sesuaikan dengan posisi baru – kaitkan jawabanmu dengan lowongan yang dilamar.
Latihan sebelumnya – agar penyampaian lebih natural.

Menjawab pertanyaan alasan resign saat interview memang tricky, tapi bisa menjadi kesempatan untuk menunjukkan profesionalisme dan motivasi kerja.

Ingat tiga kunci penting: jawaban positif, singkat tapi jelas, dan relevan dengan posisi baru.

Dengan persiapan yang tepat, kamu bisa menjadikan pertanyaan ini sebagai poin plus yang meningkatkan peluang lolos interview.

👉 Jadi, kalau nanti HRD menanyakan alasan resign, jangan panik lagi. Gunakan contoh dan strategi di atas, lalu sesuaikan dengan pengalamanmu sendiri.